Find us on Facebook!

Sabtu, 22 Maret 2014

Kerajaan bercorak Hindu-Buddha


1.  Kerajaan Kutai di Kalimantan Timur
Kerajaan Kutai berdiri pada tahun 400-500 Masehi,dengan pusat pada aliran Sungai Mahakam Kalimantan Timur.Kerajaan Kutai merupakan kerajaan tertua di Indonesia.Raja yang terkenal adalah raja yang pertama yaitu Raja Mulawarman yang menganut Hindu Syiwa, anak dari Aswawarman, cucu Kudungga.Tempat suci Waprakeswara yaitu tempat suci yang berhubungan dengan Trimurti sebagai bukti Raja Mulawarman menganut Hindu Syiwa.
Bukti Kerajaan Kutai adalah ditemukannya 7 Prasasti Yupa (tugu batu tulis untuk upacara korban) di daerah Sungai Mahakam.Yupa dibuat atas perintah Raja Mulawarman.

2.  Kerajaan Tarumanegara di Jawa Barat
Kerajaan Tarumanegara berdiri kurang lebih pada abad ke-5 masehi,di Jawa Barat dengan raja bernama Purnawarman.Kerajaan Tarumanegara adalah kerajaan yang mendapat pengaruh agama Hindu.Bukti yang mendukung adanya Kerajaan Tarumanegara,yaitu dengan ditemukannya 7 buah prasasti di daerah Bogor,di Jakarta,dan di Lebak Banten,serta adanya berita dari cina.Prasasti-prasasti tersebut adalah prasasti Ciaruteun,Pasir Koleangkak atau prasasti Jambu,Kebon Kopi,Tugu,Pasir Awi,Muara Cianten dan Prasasti Cidanghiang atau Lebak.Prasasti Tugu menerangkan adanya letak Ibu kota kerajaan Tarumanegara,serta penggalian sungai Cabdrabaga oleh Rajadirajaguru dan sungai Gomati oleh Purnawarman untuk menghindari bencana alam.

3.  Kerajaan Mataram Kuno di Jawa Tengah dan Jawa Timur
Kerajaan Mataram Kuno terletak di Jawa Tengah dengan pusat di lembah Kali Progo,meliputi Magelang,Muntilan,Sleman,dan Yogyakarta.Ibu kotanya Medang Kamulan,raja pertama adalah Raja Sanjaya,penganut Hindu.Termuat di prasasti Canggal tahun 732 masehi,oleh Raja Sanjaya menggunakan huruf Pallawa dan bahasa sansekerta tentang pendirian sebuah Lingga di Desa Kunjarakunja.Setelah Sanjaya wafat digantikan putranya bernama Panangkaran,hingga agama Buddha masuk ke Jawa Tengah.
Setelah raja Panangkaran wafat,kerajaan Mataram Kuno pecah menjadi 2.Keturunan Syailendra yang beragama Hindu membangun kerajaan Mataram di Jawa Tengah bagian utara.Mereka mambangun candi antara lain di kompleks Candi Dieng,yang terdiri atas candi Bima,Arjuna,Puntadewa,Nakula,dan candi Sadewa.Keturunan Syailendra yang beragama Buddha membangun kerajaan Mataram di Jawa Tengah bagian selatan.Mereka membangun candi antara lain candi Pawon,Mendut,Kalasan,Sari,dan candi Borobudur yang dibangun saat Raja Samaratungga sekitar tahun 850 masehi. Raja Samaratungga memiliki 2 orang putra dari istri yang berlainan.
·         Pramodhawardhani,di nikahkan dengan Rakai Pikatan ,pengganti Rakai Garung yang memerintah Jawa Tengah bagian Utara.
·         Balaputradewa,memerintah Jawa Tengah bagian Selatan tahun 833-856 masehi.
Pada tahun 856 masehi Rakai Pikatan berhasil mengusir Balaputradewa,yang kemudian melarikan diri ke Sriwijaya.Akhirnya Pramodhawardhani dan Rakai Pikatan memerintah kerajaan dengan tenang.Pramodhawardhani mendirikan candi Plaosan (Candi Sewu) yang bersifat Buddha.Rakai Pikatan mendirikan bangunan yang bersifat Hindu,dan memprakarsai pembangunan candi Prambanan.Setelah Rakai Pikatan wafat,berturut-turut digantikan oleh Rikai Kayuwangi,Rakai Watuhumalang,Rakai Watukura Dyah Balitung,Raja Daksa,Raja Tulodong,Raja Wawa (Dinasti Sanjaya yerakhir).
Pada tahun 929 M Ibi kota Mataram Kuno di pindah Ke Kawa Timur oleh Mpu Sindok,pusat pemerintahannya diantara Gunung Semeru dan Gunung Wilis.Kemudian berganti nama dari Mataram menjadi Medang.Mpu Sindok Raja pertama dari Dinasti Isyana memerintah tahun929-947 M.Kemenangan Mpu Sindok melawan tentara Sriwijaya di bumi Anjuk Ladang tahun 927 M.Prasasti Anjuk Ladang adalah Tugu kemenangan Mpu Sindok 10 tahun sebelumnya.Raja setelah Mpu Sindok antara lain Sri Isyanatunggawijaya, Makutawangsawardhana, Dharmawangsa Teguh Anatawikramatunggadewa, dan Airlangga.

4.  Kerajaan Sriwijaya di Sumatera
Sumber pengetahuan tentang kerajaan Sriwijaya ada 2 yaitu dari prasasti dan berita dari Cina.Sumber tersebut ditulis dengan huruf Pallawa dan bahasa Melayu Kuno.Prasasti tersebut antara lain prasasti Kedukan Bukit (683 M) ,Prasasti Talang Tuo (684 M) ,Prasasti Palas Pasemah ,Prasasti Kota Kapur (686 M) ,Prasasti Karang Berahi (686 M) ,dan Prasasti Nalanda (India).Kerajaan Sriwijaya mencapai puncak kejayaan pada abad ke-7 dan ke-8 M,terutama saat diperintah oleh Raja Balaputradewa.Selain menonjol di bidang maritim,kerajaan Sriwijaya juga maju di bidang Politik,ekonomi,dan agama Buddha.
Kerajaan Sriwijaya adalah Negara Nasional pertama Indonesia karena wilayahnya meliputi berbagai kepulauan di Indonesia.Dan menguasai perdagangan di wilayah perairan Asia Tenggara.Kerajaan Sriwijaya telah menjadi pusat agama Buddha Mahayana di Asia Tenggara,guru yang terkenal bernama Sakyakirti.Kerajaan Sriwijaya runtuh pada akhir abad ke-12,karena
a.       Berulangkali diserang kerajaan Golamandala dari India.
b.      Terdesak dari 2 jurusan,yaitu Kerajaan Thailand dan Singosari.
c.       Banyak raja-raja taklukan yang melepaskan diri,yaitu Ligor,Tanah Genting Kra,Kelanntan,Pahang,Jambi,dan Sunda.
d.      Mengalami kemunduran perekonomian dan perdagangan,karena Bandar-bandar penting melepaskan diri dari Sriwijaya.

5.  Kerajaan Kediri di Jawa Timur
Airlangga memecah kerajaan Kahurikan menjadi 2,yaitu Jenggala dan Kediri untuk 2 orang putranya.Tetapi mereka selalu berselisih,dan dimenangkan oleh Kediri dan akhirnya tumbuh menjadi kerajaan besar.Raja Kediri yang terkenal adalh Raja Jayabaya (1135-1157).Pada pemerintahannya telah ditulis sebuah Kitab Kakawin dengan nama Bharatayudha oleh Empu Sedah kemudian di gantikan oleh Empu Panuluh.Kitab tersebut menggambarkan perang saudara antara Pandawa dan Kurawa.

6.  Kerajaan Singosari
Tumapel di daerah Malang di kepalai oleh seorang Akuwu bernama Tunggul Ametung,yang dibunuh Ken Arok dengan keris Mpu Gandring.Ken Arok memberontak dan berhasil membunuh rajanya yaitu Kertajaya.Ken Arok menjadi raja pertama di Singosari dan pendiri Dinasti Rajasa atau Dinasti Girindra.Ken Arok adalah cikal bakal raja-raja di Singosari dan Majapahit.Ken Arok hanya memerintah selama 5 tahun (1222-1227).Ia dibunuh oleh seorang Pangalasan atas perintah Anusopati (anak Ken Dedes dari Tunggul Ametung),dengan keris Empu Gandring.
Setelah Ken Arok raja Singosari berturut-turut adalah Anusopati (1227-1248 M),Tohjaya (1248M),Ranggauni/Wisnuwardhana (1248-1268 M),dan Kertanegara (1268-1292 M).Pada jaman Raja Kertajaya wilayah Singosari meliputi seluruh Jawa,Madura,Bali,Nusa Tenggara,Kalimantan,Sulawesi,Maluku,Melayu,dan Semenanjung Malaya.Setelah pemberontakan Jayakatwang tahun 1292 kerajaan Singosari akhirnya runtuh.

7.  Kerajaan Majapahit
Kerajaan Majapahit didirikan oleh Raden Wijaya dengan bantuan Arya Wiraraja setelah berhasil mengalahkan Jayakatwang dengan bantuan tentara Mongolia.Tentara Mongolia ditipu,lalu dibinasakan oleh Raden Wijaya.Raja-raja yang pernah memerintah di Majapahit antara lain :
a.              Raden wijaya (1293-1309 M)
b.             Jayanegara (1309-1328 M)
c.              Tribhuanatunggadewi Jayawisnuwardhani (1328-1350 M)
d.             Hayam Wuruk (1350-1389 M)

0 komentar:

Posting Komentar